Polisi-TNI Sisir Perkampungan Cari Pelaku Tawuran Manggarai


Polisi-TNI Sisir Perkampungan Cari Pelaku Tawuran Manggarai Ilustrasi tawuran (ANTARA FOTO/Rony Muharrman)

Polres Metro Jakarta Selatan melakukan penyisiran ke rumah warga di wilayah Magazen, Manggarai, Jakarta Selatan untuk mencari pelaku yang terlibat dalam tawuran Manggarai. Sejumlah personel TNI juga turut membantu.

Tawurandi wilayah Manggarai, Jakarta Selatan, terjadi pada Rabu (4/9) lalu hingga mengganggu aktivitas KRL Commuter Line.

"Kita melakukan razia ini menggunakan pendekatan persuasif dan humanis, tidak ada resistensi, tidak ada komplain dari warga," kata Kapolres Jakarta Selatan Kombes Bastoni Purnama di Tebet, Manggarai, Jakarta Selatan, mengutip Antara Jumat (6/9).


Penyisiran melibatkan 313 personel gabungan dari anggota polisi dan TNI. Kapolres Jakarta Selatan Kombes Bastoni Purnama dan Dandim 0504 Jakarta Selatan Kolonel Arh. Tony Aris Setyawan turut serta.

Selain melakukan pencarian pelaku tawuran Manggarai, operasi ini juga mengungkap jaringan narkoba di wilayah tersebut.

Operasi disebut berlangsung tertib. Sempat terjadi pengejaran. Setelah ditangkap, terbukti menggunakan narkoba.

Dalam operasi telah ada empat warga yang berasal dari RW06 dan RW10. Mereka terbukti menggunakan narkoba jenis amfetamin dan psikotropika berdasarkan hasil tes urin yang dilakukan secara langsung.

Sebelumnya, tawuran antarwarga terjadi di wilayah Manggarai, Jakarta Selatan pada pukul 16.41 WIB, Rabu (4/9). Tawuran ini membuat perjalanan KRL Commuter Line terganggu.

Sekitar pukul 17.05 WIB, tawuran yang terjadi di atas perlintasan kereta api itu bubar setelah polisi menembakkan gas air mata. Saat itu, warga yang terlibat tawuran juga mulai diarahkan untuk kembali ke rumah masing-masing.

Kapolsek Tebet, Jakarta Selatan Kompol Alam Nur sempat mengatakan tawuran terjadi akibat saling ejek di media sosial. Sejumlah pihak kesal hingga kemudian bentrok terjadi.

Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Bastomi Purnama mengatakan ada dendam kesumat antara warga Menteng Tenggulun, Jakarta Pusat dengan Manggarai, Jakarta Selatan. Dipicu masalah kecil, lanjutnya, lalu terjadi tawuran.

"Jadi semacam tradisi dendam kesumat antara Menteng Tenggulun dan Manggarai jadi masalah kecil-kecil saja antara salah satu seorang masing-masing masyarakat di situ ada yang tersinggung, lantas jadi pertentangan," kata Bastomi di Jakarta mengutip Antara, Jumat (6/9).


Sumber: https://www.cnnindonesia.com/nasional/20190906131757-12-428121/polisi-tni-sisir-perkampungan-cari-pelaku-tawuran-manggarai
Share:

Recent Posts